Selasa, 29 Desember 2015

#PsikologiManajemen

KELOMPOK MATAHARI

ANTONNY
JODI WICAKSONO
MEGA NOVIANDA
NODDIE MAHARIZKY
RUTHIANY ZARA MONICA
VICTOR FAVIAN RAMADHAN


PENGARUH MOTIVASI DIRI TERHADAP KINERJA BELAJAR MAHASISWA

1. Latar Belakang

Kinerja sebagai keberhasilan seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan seorang dari pekerjaannya. Sedangkan tingkat kinerja sesoerang merupakan ukuran sejauh mana keberhasilan orang itu dalam melakukan tugasnya (As’ad, 1984). Kinerja mahasiswa dalam masa perkuliahan salah satunya dapat diukur dengan prestasi belajarnya. Bloom dan Slemanto (1988) melihat evaluasi sebagai pengumpulan bukti-bukti secara sistematis untuk menentukan apakah terjadi perubahan dalam belajar. Untuk mengetahui seberapa banyak perubahan yang terjadi pada masing-masing mahasiswa di dalam perkuliahan bukti dari nilai prestasi belajar dilihat melalui IPK.
Teori-teori tentang motivasi banyak dipelajari dalam ranah studi manajemen khususnya manajemen sumber daya dan psikologi. Secara sederhana definisi motivasi dapat diartikan sebagai dorongan. Banyak sekali definisi motivasi yang dikemukakan oleh para ahli literatu, salah satu definisi tentang motivasi menyebutkan bahwa motivasi adalah suatu variabel yang ikut campur tangan yang digunakan untuk menimbulkan faktor-faktor tertentu di dalam organisme, yang membangkitkan, mengelola, mempertahankan dan menyalurkan tingkah laku menuju satu sasaran. (J.P Chaplin, 2001). Senada dengan teori diatas, Munandar (2001) juga menjelaskan bahwa motivasi adalah proses dimana kebutuhan-kebutuhan mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan yang mengarah ketercapaian pada tujuan tertentu. Davis McClelland membahas motivasi berdasarkan 3 aspek kebutuhan:
Need for power
Need for afiliation
Need for achievement

2. Tujuan Penelitian

Tuj uan penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi yang mendorong mahasiswa Universitas Paramadina untuk belajar. Selain itu peneliti juga ingin mengetahui variabel motivasi mana yang paling mempengaruhi prestasi belajar serta apakah ada perbedaan motivasi berdasarkan perbedaan jenis kelamin dan uang saku.


3. Subjek Penelitian

Penelitian dilakukan pada mahasiswa Universitas Paramadina yang berada pada tahap remaja tahap akhir Late Adolescence (18 – 21 tahun untuk perempuan dan laki-laki).


4. Metode Penelitian

Jugdmental sampling merupakan salah satu jenis purposive sampling selain quota sampling dimana peneliti memilih sample berdasarkan penilaian terhadap beberapa karakteristik


5. Hasil

Deskripsi tentang motivasi mahasiswa Universitas Paramadina adalah sebagian besar mahasiwa Univerditas Paramadina memiliki need of Achievement yang tinggi. Dikatakan oleh Munandar (2011) bahwa orang yang memiliki dominasi achievement memiliki tujuan yang tidak terlalu mudah namun tidak terlalu sulit dicapai hal ini dapat menggambarkan tentang motivasi yang ada didalam mahasiswa Paradina, Namun untuk melihat pengaruhnya terhadap prestasi belajar harus diuji menggunakan regresi berganda.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar